Ancaman Anonymous ke Piala Dunia 2014

info-gamepc.blogspot.com - Kelompok hacktivist Anonymous sedang mempersiapkan serangan cyber ke perusahaan-perusahaan yang menjadi sponsor Piala Dunia di Brasil, Serangan ini sebagai bentuk protes atas diselenggarakannya pertandingan akbar sepakbola piala dunia 2014, selain membuang dana untuk pesta akbar piala dunia, kelompok Anonymous juga menyesalkan bahwa sebagian rakyat Brasil masih jauh dari rasa keadilan.

Beberapa pengamat sekuriti mengatakan bahwa pekan ini saja situs-situs yang terkait dengan pemerintah mendapatkan serangan dari kelompok Anonymous, bahkan mereka menyerang jaringan kementerian luar negeri Brasil dan beberapa email yang sifatnya rahasia bocor ke publik.

"Kami telah melakukan tes-tes sekuriti sampai larut malam untuk melihat situs mana saja yang rentan, "Kami sudah memiliki rencana serangan yang besar." Demekian pernyataan hacker yang beroperasi di bawah kelompok Che Commodore.

"Kali ini kami menargetkan para sponsor Piala Dunia," katanya dalam percakapan Skype dengan Reuters dari lokasi yang dirahasiakan di Brazil.

Reuters juga meminta target potensial mana saja yang mungkin menjadi target utama serangan, mereka menyebutkan target potensial diantaranya situs Adidas, Emirates airline, Coca-Cola Co dan Budweiser, yang dimiliki oleh perusahaan Anheuser-Busch InBev.

Akhir-akhir ini pemerintah Brazil terus diguncang aksi protes, rakyat Brasil marah dengan kebijakan pemerintah mereka yang mengucurkan dana jutaan dolar untuk membiayai suksesnya Piala Dunia, mereka menganggap dana-dana yang masuk ke Piala Dunia hanya sebuah pemborosan, seharusnya dana tersebut digunakan untuk hal-hal yang lebih berguna seperti untuk membiayai pendidikan, rumah sakit serta untuk pemberantasan kekerasan, obat-obatan dan senjata.

Beberapa serangan seperti DDoS atau Distributed Denial-of-service adalah mungkin salah satu serangan yang akan diluncurkan kelompok Anonymous seperti pekan kemarin yang menimpa situs Kemmenterian Luar Negeri Brasil.

Ancaman serangan cyber ini dirasa belum mengkhawatirkan bagi perusahaan-perusahaan penyelenggara Piala Dunia yang akan dibuka tanggal 12 Juni di Brasil, serangan terbesar yang merupakan pelanggaran keamanan cyber yang pernah dilakukan kelompok Anonymous adalah dipublikasikan 333 dokumen yang mengatakan bahwa badan keamanan nasional AS diduga memata-matai pembicaraan presiden Dilma Rousseff.

Salah satu isi dokumen itu mengatakan bahwa Badan Keamanan AS melakukan penyadapan pembicaraan antara pejabat Brasil dan Wakil Presiden AS Joe Biden dalam kunjungannya ke Brazil pada Mei tahun lalu serta rencana menteri olahraga yang berencana untuk menghadiri Piala Dunia.

Seorang hacker yang dikenal sebagai AnonManifest menggunakan serangan phishing masuk ke database Kementerian Luar Negeri dan akhirnya bisa mengakses sistem dokumentasi, "Sampai kemarin sore hacker masih memiliki akses ke sistem,".Demekian dikatakan Che Commodore kepada Reuters.

Pihak keamanan situs Kementerian Luar Negeri masih menutup layanan email setelah terjadinya serangan itu dan memerintahkan pemegang account untuk mengubah password mereka. Polisi federal sedang menyelidiki pelanggaran ini.

Seorang pejabat Kementerian Luar Negeri mengatakan kepada Reuters bahwa sebanyak 55 account email sudah di-hack beserta isi dokumen berada pada layanan email serta beberapa arsip dokumen internal kementerian.

"Masalahnya telah diselesaikan. Tak ada data-data penting yang bocor ke publik," kata pejabat, yang meminta agar identitasnya dirahasiakan karena ia tidak berwenang untuk membahas masalah tersebut.

Tapi para diplomat brasil yang ada di luar negeri masih dibiarkan tanpa menggunakan komunikasi email dengan kantor pusat mereka selama beberapa hari. Seorang diplomat yang ada di Eropa mengatakan kepada Reuters bahwa pada hari Jumat layanan email masih ditutup.