Profil Edward Snowden

info-gamepc.blogspot.com - Edward Snowden, mantan pegawai kontraktor US National Security Agency (NSA), sekarang tinggal di Rusia setelah melarikan diri dari Amerika Serikat melalui Hong Kong pada bulan Mei, setelah mengungkap kegiatan intelijen AS yang melakukan penyadapan telepon tersebar ke internet secara luas.

Wartawan yang mewawancarainya di lokasi rahasia di Hong Kong menggambarkan dia sebagai type yang tenang, cerdas, santai dan tidak suka menonjolkan diri, Seorang yang ahli dibidang komputer".

Ditanya mengapa memutuskan untuk meninggalkan Amerika Serikat, ia mengatakan: "Saya tidak ingin hidup di dalam masyarakat yang melakukan hal semacam ini ... Aku tidak ingin hidup di dunia, di mana semua yang saya lakukan dan katakan dicatat. "

AS telah dibuat pusing atas ulah Snowden yang mempublikasikan properti pemerintah, informasi pertahanan nasional dan komunikasi intelijen yang disengaja diexpos ke publik, pemerintah AS menuntutnya dengan penjara 10 tahun.

Snowden, 30th telah hidup dengan pacarnya di Hawaii, semenjak aksinya, di hijrah ke Hong Kong, di mana otoritas setempat merupakan sekutu utama inggris yang notabene, dengan persetujuannya pemerintah Hongkong, pemerintah Inggrisberhasil mengendus keberadaannya. Demekian harian Guardian Inggris mengatakan.

Setelah AS mengajukan tuntutan dan meminta pemerintah setempat untuk mengekstradisi dia, Snowden langsung meninggalkan Hong Kong pada tanggal 23 Juni, awalnya ke Moskow, tetapi dia beralih ke negara Ekuador dengan tujuan meminta suaka.

Ekuador telah mengatakan pihaknya tidak dapat memenuhi permintaan suaka Snowden sebelum dia memperoleh persetujuan dari negara Amerika Latin, atau tujuan dia salah satu misi diplomatik.

Dengan pengetahuan bahwa AS tidak memiliki perjanjian ekstradisi dengan Rusia, Snowden lalu menuju ke Moskow melalui penerbangan Aeroflot, Dia tetap di zona transit di bandara Sheremetyevo Moskow lebih dari sebulan setelah AS mencabut dokumen perjalanannya. Pada bulan Agustus, ia diberi izin untuk masuk ke Rusia setelah ditawari suaka di sana selama satu tahun. Ayahnya, Lon, mengunjunginya di bulan Oktober.

Snowden dilaporkan telah dibesarkan di Elizabeth City, North Carolina, dan kemudian pindah ke Maryland, dekat markas besar National Security Agency (NSA) di Fort Meade.

digambarkan dirinya sebagai mahasiswa yang biasa saja, tidak menonjol nilai akademiknya, dia mempelajari ilmu komputer di sebuah perguruan tinggi di Maryland untuk mendapatkan izin guna memperoleh ijazah di sekolah tinggi tersebut. Namun, ia tidak pernah menyelesaikan kursus komputernya.

Markas NSA di Fort Meade, Maryland, Snowden menghabiskan tahun-tahun awal di dekat NSA HQ di Fort Meade.

Pada tahun 2003, ia bergabung dengan Angkatan Darat AS dan mulai mengikuti pelatihan dengan pasukan khusus, dia dikeluarkan dikarenakan mengalami kecelakaan selama pelatihan.

Pekerjaan pertamanya dengan NSA adalah sebagai penjaga keamanan di salah satu fasilitas rahasia badan di University of Maryland. Dia kemudian bekerja pada keamanan IT di Central Intelligence Agency (CIA).

Meskipun kurangnya prestasi formal, kemampuan komputerlah memungkinkan dia untuk cepat naik melalui jajaran intelijen, Pada tahun 2007, ia diberi mandat CIA dengan basis diplomatik di Jenewa.

Snowden mengatakan kepada harian Guardian: "Banyak yang saya lihat di Jenewa benar-benar membuat saya kecewa , bagaimana fungsi pemerintah saya dan apa akibatnya buat saya, setelah saya menyadari bahwa saya adalah bagian dari sesuatu yang melakukan aktifitas yang jauh lebih berbahaya daripada dari dampak baiknya buat saya."

Snowden mengatakan untuk semetara ia tidak akan muncul ke publik, tetapi menunggu apakah pemilihan Presiden Barack Obama pada tahun 2008 akan mengubah kebijakan AS, atau bisa saja pemerintah Obama meneruskan kebijakan para pendahulunya," katanya.

Menurut catatan dana kampanye, Snowden memberikan uang pada tahun 2012 untuk Partai Republik presiden lama Ron Paul, yang mendukung ketat membatasi kekuasaan pemerintah, Edward Snowden dan pacarnya dilaporkan pindah dari rumah mereka di Hawaii pada tanggal 1 Mei.

Mr Snowden kabarnya membuat dua sumbangan sebesar $250 (£160) selama kampanye, Dia meninggalkan CIA pada tahun 2009 dan mulai bekerja di NSA sebagai karyawan berbagai kontraktor luar, termasuk perusahaan konsultasi raksasa Booz Allen.

Dalam sebuah pernyataan lain , menegaskan ia pernah menjadi karyawan perusahaan selama kurang dari tiga bulan, dan ditugaskan untuk memimpin tim di Hawaii, laporan lain menyebutkan bahwa dia telah membocorkan informasi rahasia yang mengejutkan dan jika akurat, tindakan dia ini merupakan pelanggaran berat terhadap kode etik dan nilai-nilai inti perusahaan kami, katanya.

Menurut surat kabar South China Morning Post di Hong Kong, Snowden mengambil pekerjaan di Booz Allen karena ia ingin memiliki akses ke perusahaan tersebut dan bisa melihat informasi rahasia untuk mengumpulkan bukti, Snowden menerima gaji sebesar $122.000 menurut pernyataan dari majikannya, Dia resmi dipecat pada tanggal 11 Juni.

Seorang tetangga mengatakan kepada media ABC News bahwa pasangan ini biasanya menutup tirai dan pintu serta tidak pernah bersosialisasi dengan siapa pun selama disini."