10 Faktor Keuangan Yang Membuat Anda Miskin

info-gamepc.blogspot.com - Banyak orang di seluruh dunia berjuang agar terlepas dengan namanya lilitan hutang setiap hari. Krisis ekonomi yang terjadi beberapa tahu lalu telah nyata-nyata berdampak betapa sulitnya orang-orang mengelola keuangan mereka. Hutang adalah salah satu faktor terbesar dalam menguras tabungan serta menyebabkan peningkatan pengeluaran yang menjadi salah satu penyebab yang dapat menghabiskan keuangan Anda.

Di sini saya telah mengumpulkan 10 kesalahan paling umum yang sering orang lakukan, dengan adanya artikel ini supaya kita bisa menghindari kesalahan ini yang dapat membantu Anda membangun keuangan yang baik.

1. Menghabiskan uang lebih dari penghasilan anda.

Ini adalah dasar dari masalah keuangan pribadi, terlepas dari pendapatan atau kekayaan, tidak perduli berapa banyak yang anda peroleh, tetapi anda dapat menghemat uang dalam jangka panjang. Ini adalah matematika sederhana: pendapatan <= beban hutang, sedangkan pendapatan > biaya = Kaya. Meskipun membeli beberapa hal tampaknya tidak memiliki banyak makna, tetapi kalo hal semacam ini tidak diwaspadai dapat berakibat besar dari waktu ke waktu. Pengeluaran yang boros seperti memesan makan siang atau makan malam diluar, pergi ke bioskop dapat menambah dan menguras rekening bank Anda. Idealnya, Anda harus menabung dan berinvestasi dari setiap gaji atau sumber pendapatan yang Anda miliki.

2. Tidak Mengatur Anggaran.

Salah satu alasan utama di balik pengeluaran yang boros tidak memiliki aturan anggaran. Sebuah anggaran keuangan bulanan membantu Anda menghitung berapa banyak uang Anda yang harus dihabiskan setiap bulan. Hal ini dihitung dengan mempertimbangkan total pendapatan Anda, biaya bulanan tetap Anda, utang dan kewajiban lainnya. Anggaran bulanan Anda juga harus mempertimbangkan jumlah uang yang harus anda tabungg untuk masa pensiun. Jika anggaran bulanan diatur, Anda dapat menghabiskan biaya sesuai kebutuhan saja.

3. Mengabaikan Kebutuhan untuk masa Pensiun.

Kebanyakan anak muda berpikir bahwa pensiun masih terlalu jauh, sehingga mereka bisa memikirkan uang tabungan pensiun nanti. Sebenarnya, orang-orang yang terlalu meremehkan biaya sebenarnya dari uang pensiun, jadi anda dapat memikirkan kapan dan berapa banyak uang yang harus ditabung.

4. Tidak Memahami Pentingnya makna Kredit.

Sebagian besar dari kita sering mengabaikan nilai kredit, Nilai kredit dan laporan kredit pada dasarnya adalah catatan tentang bagaimana Anda menangani keuangan Anda dari waktu ke waktu. pastikan Anda selalu membayar tagihan kartu kredit Anda tepat waktu.

5. Memiliki Terlalu Banyak Hutang.

Sederhananya, memiliki utang baru. Jika Anda berutang uang, maka Anda hanya mengurangi arus kas Anda untuk melakukan pembayaran. melunasi hutang Anda sedini mungkin membantu meningkatkan tabungan Anda. Jika Anda terpaksa ingin melakukan hutang baru, lakukan dengan hati-hati dan pastikan memiliki pilihan pinjaman terbaik.

6. Berinvestasi Terlalu Banyak Rumah.

Bagi kebanyakan dari kita, membeli rumah adalah investasi terbesar kita. Banyak orang akhirnya menginvestasikan seluruh tabungan mereka dan dana yang lain untuk membeli rumah impian yang jauh di luar anggaran mereka. Hidup impian Anda besar, tetapi membahayakan situasi keuangan Anda, dalam hal ini bukan tindakan yang cerdas. Rumah-rumah besar atau mahal juga menarik biaya tambahan yang tidak perlu, seperti tagihan listrik yang lebih tinggi, biaya pemeliharaan dan pajak, di luar harga rumah aslinya.

7. Slogan Hidup harus dinikmati, mulai dihilangkan.

Sebagian besar dari kita menghabiskan seluruh gaji kita dan menunggu dengan tidak sabar untuk gaji selanjutnya. Hidup dan hidup telah menjadi motto bagi banyak orang, dan ini menyebabkan pengeluaran disegala bidang tanpa berpikir tentang masa depan. Makan malam, film dan Belanja telah menjadi aspek budaya dari kehidupan kita, dan kita lupa betapa mudahnya keuangan kita dapat habis karena hal tersebut.

8. Tidak Memiliki Asuransi.

Asuransi adalah dana darurat yang melengkapi keuangan Anda, sehingga membantu melindungi aset terbesar Anda dalam kasus kecelakaan besar, cedera atau kematian. Anda harus memiliki cukup asuransi untuk mengganti aset Anda dalam hal kebutuhan ekstrim. Ini mungkin termasuk asuransi mobil, asuransi rumah, asuransi kesehatan, asuransi cacat jangka panjang, asuransi jiwa dan asuransi perawatan jangka panjang. Namun perlu diperhatikan Anda tidak boleh berlebihan dalam membeli asuransi, ambillah asuransi yang sesuai dengan kebutuhan.

9. Memiliki Mobil dengan Biaya Pembayaran Tinggi.

Pembayaran kredit mobil menyebabkan banyak orang menjadi stres, Kita semua tahu bahwa mobil merupakan aset yang nilainya mulai turun dari hari kehari. Kebanyakan orang menghabiskan jutaan rupiah untuk membeli mobil baru, sementara mereka yang tersisa harus melakukan pembayaran pinjaman mobil.

10. Tidak Mendapatkan Bantuan Financial.

Tingginya tingkat suku bunga, biaya besar, pendapatan yang lebih rendah, semua faktor ini bisa membuat kita bingung. Meski berusaha keras, kita tidak dapat keluar dari lingkaran setan hutang. Jika Anda benar-benar membutuhkan bantuan seperti pajak, investasi real estate atau manajemen utang, jangan mencoba untuk melakukannya sendiri, lebih bijaksana untuk mencari bantuan jika Anda benar-benar membutuhkannya. Hal ini dapat membuatnya lebih mudah untuk menganalisis situasi Anda dan membuat rencana keuangan yang tepat untuk saat ini dan masa depan.