"Terjadi baku tembak selama 30 menit antara polisi dan para penyerang," katanya.
"Kami masih mengejar para penyerang."
Dua polisi tewas setelah ditembak di kepala dan satu lagi terluka di paha, katanya.
Bulan Oktober Indonesia mengirimkan 260 Aparat keamanan ke Papua, setelah kepala polisi setempat ditembak mati oleh sekelompok penyerang.
Papua dengan penduduk etnis Melanesia menolak pemberian status otonomi khusus dari pemerintah Indonesia. Indonesia dituduh melakukan penyiksaan dan pelanggaran hak asasi manusia di Papua yang dilakukan polisi dan militer.
Jakarta membantah tuduhan tersebut tetapi menolak untuk mengizinkan media asing ke wilayah itu untuk melakukan penyelidikan independen.
Berikan Komentar
Berkomentarlah yang sopan dan jangan buang-buang waktu untuk melakukan spam. Terimakasih.
Obrolan Ringan